Kredibilitas yang dibangun melalui sebuah konsistensi dan filosofi yang terus terjaga, membawa Cover Super tumbuh dari skala garasi menjadi skala pabrik.
Kerja keras,
ketekunan, dan kegigihan saja tidak cukup bagi pebisnis untuk meraih sukses, dibutuhkan
kejelian mencari peluang bisnis yang potensial dan menjanjikan keuntungan. Upaya
ini pula yang dilakukan Zulkhan Indra Putra ketika merintis bisnis sarung pelindung
(cover) kendaraan pada tahun 2012 lalu.
Kala itu, Zulkhan
bersama empat rekannya mencari peluang bisnis yang potensi pasarnya besar,
tetapi masih belum banyak pemain (blue ocean). Setelah mempelajari berbagai
peluang yang ada, akhirnya mantap dipilih bisnis sarung pelindung kendaraan. “Ada
kurang lebih 120 juta kendaraan di Indonesia. Jumlahnya akan bertambah sekitar
20 ribu unit setiap bulannya,” sebut dia.
Sadar memiliki
modal terbatas, ia memulai dengan skala yang sangat kecil dengan kantor di garasi
rumah. Diawali dengan membeli bahan sebanyak 10 meter yang diserahkan ke
penjahit untuk dibentuk cover motor sesuai desain yang diinginkan. Kemudian
hasilnya dijual di pinggir jalan dengan banner ukuran besar, menyasar konsumen
hanya wilayah Yogyakarta.
“Yang penting
memulai dulu, sempurna sambil jalan dengan menerapkan filosofi ‘kaizen’, yakni perbaikan
berkesinambungan dalam berbisnis. Artinya, segera mulai dulu kemudian
disempurnakan. Bukan sempurna dulu, baru mulai. Agar cepat sempurna,
perbaikannya harus sangat cepat,” jelasnya.
Dalam menjalankan
bisnisnya Zulkhan memilih menggunakan nama usaha dengan label Cover Super supaya
mudah dikenal konsumen dan merupakan penjabaran dari kualitas produk yang
dimiliki. Proses pemilihan nama juga tergolong cepat se kali, tidak sampai dua jam,
karena tidak ingin lama dalam persiapan masuk ke bisnis.
Sambutan dari
pasar cukup baik mengingat produk cover motor yang ditawarkan masih tergolong membidik
segmen baru. “Respons konsumen cukup bagus, banyak yang tidak menyangka ada cover
motor berdesain stylish dengan warna lebih atraktif yang lazimnya hanya didapati
pada desain cover mobil,” ujarnya.
Naik Level
Tak membutuhkan
waktu lama, Cover Super terus berkembang dan merambah ke produk lainnya. Selain
cover motor dan cover mobil yang merupakan produk utama, Cover Super juga
memproduksi cover tas ransel, cover tas wanita, cover sepeda, dan cover setir,
termasuk membuat cover kendaraan secara custom jika ada permintaan dalam jumlah
besar.
Segmen yang
dibidik adalah pemilik kendaraan, baik motor, mobil, serta sepeda, yang
cenderung lebih sayang dengan kendaraannya. Selain ke end-user, dibidik juga
pasar korporasi tertentu yang membutuhkan cover pelindung, seperti dealer yang
memesan cover untuk motor ataupun mobil. Bahkan pernah ada perusahaan yang meminta
pembuatan cover kapal untuk armada kapalnya.
Harga yang ditawarkan
pun kompetitif. Cover motor dijual dengan harga Rp120.000, cover mobil dimulai
dengan harga Rp320.000, cover tas harga mulai Rp50.000, dan cover sepeda
seharga Rp120.000. “Produk yang paling laris adalah cover motor dan cover
mobil. Untuk cover motor saja, setidaknya dapat terjual rata-rata sekitar
12.000 unit per bulan. Dengan jumlah produksi dan penjualan saat ini, kami
sudah bisa keluar dari skala UMKM,” kata Zulkhan.
Moleknya penjualan
Cover Super memang tak terlepas dari perbaikan berkesinambungan yang dilakukan Zulkhan
dan rekan-rekannya untuk menghasilkan produk berkualitas dan berbeda, sehingga
produk Cover Super memiliki dua keunggulan umum, yaitu kualitas dan desain produksi.
Dari segi kualitas, digunakan bahan yang lebih kuat, tidak gampang robek, dan
tidak meleleh terkena knalpot, sehingga lebih awet dan bisa diandalkan supaya
konsumen puas.
“Desain adalah
keunggulan yang paling menonjol. Saat membuat produk baru, prinsipnya adalah be
first or be better. Biarpun tergolong minim pesaing, produk cover motor dan cover
mobil ini bukan yang pertama di Indonesia. Karena itu harus lebih baik mencoba
melakukan penyempurnaan dan memberi pilihan warna yang elegan,” jelasnya.
Fokus di Online
Satu hal yang
menunjang kesuksesan produk adalah strategi dalam memasarkan. Bisa dikatakan
bahwa strategi pemasaran merupakan kunci utama dalam membuka pintu kesuksesan
sebuah usaha. Strategi pemasaran online pun dipilih Zulkhan yang melihat fenomena
maraknya belanja online. Apalagi pemasaran online memiliki biaya rendah dan
sudah terbukti efektif membantu pebisnis mendongkrak penjualan.
Simpelnya, hanya
lewat media online-lah kreativitas bisa mengalahkan modal besar. Jika pemasar
kreatif, konten yang dibuat di media online bisa tersebar ke masyarakat luas dengan
biaya rendah, bahkan bisa dibilang tanpa modal. Media online juga sangat cocok untuk
bereksperimen dan memperbaiki materi promosi dengan cepat, tidak seperti iklan
TV atau iklan koran yang saat sudah tayang tidak bisa direvisi.
“Sekali lagi,
kecepatan dan perbaikan (kaizen) adalah budaya dasar kami. Strategi komunikasi
yang dibuat tidak yang panjang lebar. Sebelum eksekusi, cukup analisis
sederhana, posting, revisi lagi, posting, revisi lagi. Gaya ini hanya bisa
diakomodir oleh media online. Hasilnya sangat baik untuk penjualan dan proses
membangun merek Cover Super,” bebernya.
Cover Super juga ditunjang oleh online store besar yang ada di Indonesia. Hampir semua online shopping mall besar menjadi jaringan Cover Super. Misalnya Blibli.com, Lazada, MatahariMall, Dinomarket, Bhinneka, serta marketplace besar seperti Bukalapak dan Tokopedia. Selain memasarkan secara online, Cover Super pun menggandeng para agen dan distributor yang sudah ada di 90 kota di seluruh Indonesia. Agen inilah yang memasarkan ke jaringan online dan offline-nya di kota masing-masing.
“Para agen
membantu mengenalkan Cover Super di kota mereka. Kami sadar sekali dengan
kontribusi mereka. Supaya kerja sama selalu erat, selain berhubungan secara
profesional, kami pun selalu memberi sentuhan personal. Konkretnya tidak hanya
mencatat tanggal ulang, kadang kami memantau ‘status’ mereka di media sosial
untuk memberi kejutan. Misal ada yang anaknya sakit, anaknya khitan, istrinya
melahirkan, ataupun berangkat haji, kami mengirim bingkisan disertai kartu
ucapan. Ini sangat efektif dalam membangun kepercayaan,” pungkas Zulkhan. (Majalah MARKETING/Moh. Agus
Mahribi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar